PROGRAM KERJA 5
1. Pendahuluan[kembali]
2. Tujuan[kembali]
Membuat rancangan jalur wisata sungai yang memperhatikan aspek keselamatan dan kenyamanan para wisatawan.
Mengintegrasikan elemen-elemen pendukung seperti dermaga, tempat istirahat, dan papan informasi untuk memberikan pengalaman wisata yang menyenangkan dan informatif.
Gambar3. Master plan akses Wisata
Mengoptimalkan potensi sungai di Nagari Malalak Timur
sebagai destinasi wisata berbasis alam yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
- - Melestarikan Lingkungan dan Tradisi Lokal
Melestarikan tradisi lokal seperti pemeliharaan ikan
larangan yang mendukung keberlanjutan ekosistem sungai.
- - Meningkatkan Estetika dan Daya Tarik Wisata
Membuat kawasan wisata lebih menarik dengan sengkedan untuk
akses mudah dan estetika tambahan berupa batu besar yang dicat dengan motif
tradisional.
- - Mendorong Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Meningkatkan pendapatan masyarakat melalui aktivitas
pariwisata, seperti penyediaan jasa wisata, produk lokal, dan kuliner khas
daerah.
- - Menyediakan Sarana Rekreasi Edukatif
Menjadikan kawasan sungai sebagai tempat wisata yang tidak
hanya rekreatif, tetapi juga edukatif, dengan memberikan informasi mengenai
konservasi lingkungan dan budaya lokal.
- - Membangun Kesadaran Pentingnya Konservasi
Mengedukasi masyarakat dan pengunjung tentang pentingnya
menjaga kelestarian lingkungan sungai dan keanekaragaman hayati di dalamnya.
3. Rencana Kegiatan[kembali]
-
Survey
dan Perencanaan
- Melakukan
survey lokasi untuk menentukan area yang tepat untuk pembuatan sengkedan
dan identifikasi batu besar yang akan dicat.
- Menyusun
desain dan rencana teknis pembangunan sengkedan serta konsep pengecatan
batu.
- Video survei sungai di malalak timur
-
Pembangunan
Sengkedan
- Membangun sengkedan di sepanjang tepi sungai dengan mempertimbangkan aspek keamanan dan estetika.
-
Pemeliharaan Ikan Larangan
- Menetapkan
area khusus di sungai sebagai zona ikan larangan.
- Melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga ikan larangan dan aturan yang berlaku.
- gambar 4. pemeliharaan ikan larangan di sungai
-
Pengecatan
Batu Besar
- Mengecat batu-batu besar dengan motif tradisional atau warna-warna cerahang menarik.
- gambar 5. contooh sungai yang batunya di cat
-
Promosi
dan Pemasaran
- Membuat
materi promosi seperti brosur, video, dan konten media sosial untuk
menarik minat wisatawan.
- Bekerja sama dengan agen perjalanan dan platform pariwisata untuk memasarkan destinasi ini.
4. Luaran Kegiatan[kembali]
Penempatan Sengkedan:
Sengkedan dibuat menggunakan material ramah lingkungan seperti batu lokal dan beton minimalis.
Disertai pagar pembatas sederhana untuk keselamatan.
- gambar 6. pembuatan sengkedan di sungai
Titik Istirahat:
Penempatan titik istirahat strategis setiap 500 meter dengan bangku dan tempat berteduh sederhana.
Dilengkapi papan informasi tentang flora, fauna, dan tradisi lokal.
Fasilitas Pendukung:
Papan Penunjuk Arah:
Penunjuk arah berbahan anti karat dipasang di persimpangan dan titik penting.
Menyediakan informasi tambahan seperti jarak dan estimasi waktu tempuh.
- gambar 7. contoh penunjuk arah
Papan Informasi Edukasi:
Informasi tentang ekosistem sungai, tradisi ikan larangan, dan manfaat menjaga lingkungan.
Tempat Sampah:
Tempat sampah organik dan anorganik tersedia di sepanjang jalur untuk menjaga kebersihan.
Shelter Darurat:
Shelter kecil untuk perlindungan dari cuaca buruk di dekat area sengkedan.
Detail Teknis:
Sengkedan:
Lebar minimal 1 meter dengan permukaan anti-selip.
Papan Informasi:
Bahan aluminium atau komposit tahan cuaca.
- gambar 8. contoh desain papan informasi
Rencana Implementasi:
Tahap I: Survei lokasi dan pemetaan jalur.
Tahap II: Penyusunan desain teknis dan diskusi publik.
Tahap III: Pembangunan infrastruktur utama.
Tahap IV: Evaluasi dan promosi kawasan wisata.
5. Indikator Keberhasilan[kembali]
Penyusunan Master Plan yang Komprehensif:
- Dokumen master plan selesai disusun dengan mencakup aspek teknis, lingkungan, dan sosial untuk pengembangan pariwisata sungai.
- Master plan meliputi desain sengkedan tepi sungai, zona ikan larangan, konsep pengecatan batu besar, serta analisis potensi risiko dan dampak lingkungan.
- gambar 9. penyusunan master plan
Dukungan dan Validasi dari Stakeholder:
- Masyarakat Nagari Malalak Timur menyatakan persetujuan terhadap master plan melalui forum musyawarah bersama.
- Pemerintah nagari dan tokoh masyarakat memberikan validasi dan komitmen untuk mendukung implementasi master plan.
Potensi Implementasi yang Realistis:
- Rencana anggaran biaya yang realistis dan disesuaikan dengan kapasitas pendanaan dari pemerintah dan mitra pendukung.
- Adanya rencana pelibatan tenaga kerja lokal dalam pembangunan sengkedan, pemeliharaan zona ikan larangan, dan pengecatan batu besar.
Publikasi dan Promosi:
- Master plan didistribusikan kepada pihak terkait sebagai dasar untuk pengajuan proposal pendanaan lebih lanjut.
- Program mendapat eksposur melalui media lokal dan nasional sebagai langkah mempromosikan pariwisata berbasis lingkungan.
Dampak Sosial dan Ekonomi:
- Tumbuhnya dukungan masyarakat terhadap inisiatif pelestarian dan pengembangan wisata sungai.
- Potensi peningkatan kunjungan wisatawan hingga 20-30% dalam waktu dua tahun setelah implementasi.
- Peningkatan pendapatan masyarakat dari sektor wisata dan kegiatan ekonomi terkait.
6. Data Pendukung[kembali]
- Peta Lokasi
Menampilkan area sungai yang akan dikembangkan, lokasi sengkedan, zona ikan larangan, dan batu besar yang akan dicat.
- Desain Sengkedan dan Pengecatan Batu
- Gambar teknis dan ilustrasi desain sengkedan serta konsep pengecatan batu.
7. Anggaran[kembali]
8. Penutup[kembali]
video presentasi
9. Download File[kembali]
2. renja 2 download disini
3. proker 1download disini
4. proker 2download disini
5. proker 3 download disini
6. proker 4 download disini
7. proker 5 download disini
8. data pendukung
9. gambar 1 unduh
10 . gambar 2 unduh
11. gambar 3 unduh
12. gambar 4 unduh
13. gambar 5 unduh
14. gambar 6 unduh
15. gambar 7 unduh
16. gambar 8 unduh
17. gambar 9 unduh
18. gambar 10 unduh
19. gambar 11 unduh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar